Untuk Wislawa Szymborska
Keraguan apa kau pendam?
Hingga dunia terkagum
senyum gaibmu.
Aku mengenalmu sejauh senja
namun kerut pada wajah
tidak tampak kecewa.
Dengan kacamata apa
kau melihat cakrawala
Wislawa?
Bertahun-tahun
aku renungkan keraguanmu
yang kudapati selalu saja semu.
Oh, di mana kita dapat berjumpa?
Di negara apa kita bisa bertemu?
Apakah di Polandia?
Terangkan keraguanmu padaku,
agar kudapat menenggaknya
penuh sungguh.
Dan kurang berapa dalam,
aku gali pekuburan waktu?
Beri pidatomu Szymborska
dalam mimpi-mimpiku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.